PUISI INSPIRASI | RENUNGAN DIRI

* Renungan Diriku yang tak terbatas..

* Aku Sebenarnya Sadar...

* Namun Sadarku Bagai Di Atas Awang..

* Aku Sebenarnya Mengerti...

* Tapi Mengertiku Bagaikan Uap Yang Tak Bertepi..

* Aku Hanya Bercerita Sendiri Kepada Sang Hati Ini..

* Aku Hanya Bertanya Kepada Ragaku Sendiri..

* Kenapa Dengan Hidupku Ini..

* Ada Apa Di Balik Semua Ini...

* Jiwa Raga Sudah Ku Kerahkan Untuk Semua Ini..

* Sesampai Segala Bentuk Batu Membuatku Jatuh Berulang Kali..

* Walau  Ku Tetap Berdiri Dan Yakin...

* Di Depan Sana Masih Ada Celah Yang Menunggu Untuk Kuhampiri..

* Namun...Ku Gagal Lagiii dan Gagal Lagiii..

* Kiniii...Ku Bertanya Lagii Kepada Diri Iniii...

* Apakah Aku Harus Diam Dan Mengurung Diri..

* Apakah Aku Salah Jika Aku Berambisi...

* Apakah Aku Keliru...Jika Aku Ingin Punya Lebih...

* Duuuuhhh...Gusti Illahi Robbii...

* Harta Memang Tidak Akan Di Bawa Mati...

* Tapiii...Hidup Tanpa Harta Serasa Mau Mati..

* Ijinkan Aku Untuk Selalu Sehat Biar Aku Bisa Mencari..

* Karena Ku Ingin Berbagi Yang Lebih Dari Ini..

* Ku Ingin Melihat Banyak Senyum Dan Bahagia Mereka Di Setiap Hari...

* Sekali Lagii.... Wahai Engkau Sang Pemilik Hidup Ini..

* Berikan Aku Rizki Yang Lebih...Aamiinnn...

Sam Lana 210519/45

Manusia Hanyalah pelaksana kehidupan di dunia yang sementara ini...Kehidupan yang tak abadi..Dunia hanyalah sebagai panggung kehidupan untuk melaksanakan segala rencana Alloh Subhanahu wa ta'ala dan Skenario Alloh Subhanahu Wa ta'ala.

Dari Hal tersebut secara otomatis segala bentuk di dalam kehidupan ini sudah di tentukan oleh Alloh Subhanahu Wa ta'ala, segala alur cerita dari apa yang sudah terjadi,sedang terjadi dan yang akan terjadi.

Walaupun Manusia di ciptakan sebagai makhluk yang paling sempurna dari sekian bentuk makhluk ciptaan Alloh Subhanahu Wa ta'ala, Namun manusia tetaplah hanya sekedar makhluk hidup yang hanya bisa meminta, memohon,berusaha dan berkeinginan. Karena segala hal sesuatunya tetaplah Alloh Subhanahu Wa ta'ala yang menentukan segala hasil akhirnya.

Hal tersebut sebagai bahan renungan bagi pikiran kita selaku manusia, bahwa hidup ini tidak bisa mengikuti settingan atau kehendak kita, karena hal tersbut adalah mustahil adanya..

Kita manusia hanyalah bisa berusaha sedangkan segala bentuk hasil akhirnya biarkan Alloh Subhanahu Wa ta'ala yang menentukan.

Setiap manusia pasti mempunyai keinginan dan kehendak yang sama namun Setiap manusia mempunyai nasib dan takdir yang berbeda.