Puisi Cinta, Cintaku Patah di Rebut Sahabat
Patah Cintaku
Di dalam dada ini, terdapat luka yang dalam
Cintaku yang patah di rebut sahabat sendiri
Dulu, kita berbagi tawa dan cerita
Namun kini, hati teriris oleh pengkhianatan ini
Kita dulu bersama, berjalan beriringan
Namun cinta tumbuh di antara kita tak terduga
Aku berharap cintaku diterima dengan tulus
Namun kenyataannya, ia merasakan yang berbeda
Dalam kegelapan hati, aku merenung
Bagaimana mungkin cinta membuat kita terpisah?
Sahabat yang dulu begitu dekat dan erat
Kini menjadi sumber duka dan kesedihan
Pertemanan kita retak dan terpecah
Cintaku yang patah tak bisa lagi diperbaiki
Aku berusaha untuk mengerti dan memaafkan
Namun luka ini sulit untuk hilang begitu saja
Meski aku terluka, aku akan bangkit
Membangun hatiku kembali dengan kekuatan
Aku tidak akan membiarkan kekecewaan mengalahkan
Aku akan menghormati dan menjaga persahabatan kita
Patah cintaku bukan akhir dari segalanya
Aku akan belajar dari pengalaman ini
Dan saat waktu menyembuhkan luka-luka ini
Aku akan muncul lebih kuat dan lebih bijaksana
Baca juga puisi berikut :
Puisi ini menggambarkan perasaan patah hati karena cinta yang direbut oleh sahabat sendiri. Penulis merenungkan perasaan kecewa dan kesedihan yang muncul akibat pengkhianatan tersebut.
Meskipun pertemanan retak dan cinta patah, penulis menegaskan bahwa ia akan mencoba memahami dan memaafkan.
Meski terluka, penulis akan bangkit dengan kekuatan dan memperbaiki hatinya.
Puisi ini mencerminkan perjalanan pemulihan dan belajar dari pengalaman patah hati.
Penulis berjanji untuk tetap menghormati dan menjaga persahabatan, serta tumbuh menjadi pribadi yang lebih kuat dan bijaksana setelah melewati perasaan patah cinta.
No comments