Puisi Cinta, Cinta untuk Mantan Kekasihku
Cinta yang Terhanyut Jauh
Di kejauhan, hatiku terbelenggu
Cintaku membara untukmu, mantan kekasihku
Namun takdir memisahkan langkah kita
Engkau pergi dan berkeluarga di sana
Dalam setiap senyap malam, aku merenung
Mengenang masa lalu yang indah bersamamu
Cinta yang dulu kita bagi, kini hanya kenangan
Seiring waktu berlalu, menjadi semakin hampa
Aku ingin mengucapkan selamat atas bahagiamu
Meski di hati ini masih ada rasa pilu
Cinta yang terhanyut jauh, takkan pernah sirna
Namun, kutahu harus kuhormati keputusanmu
Dalam hati ini masih ada sejuta rindu
Namun, aku takkan mengusik kebahagiaanmu
Kuikhlaskan dirimu pergi dalam sepi ini
Meski sulit, aku akan terus melangkah maju
Cinta yang terhanyut jauh, tetaplah dalam doaku
Semoga engkau bahagia dalam hidupmu yang baru
Meski kita tak bersatu, kuucapkan selamat tinggal
Aku mendoakan yang terbaik untukmu di sana
Baca juga puisi berikut :
Puisi ini mencerminkan perasaan cinta yang masih terjaga meskipun mantan kekasih telah berkeluarga dan berada jauh di tempat lain.
Penulis merenungkan masa lalu yang indah bersama sang mantan kekasih dan menghormati keputusannya untuk melanjutkan hidup dengan orang lain.
Meskipun hati ini masih terbelenggu oleh rasa pilu dan rindu, penulis tidak ingin mengusik kebahagiaan sang mantan kekasih. Penulis mengucapkan selamat atas bahagianya dan menghormati keputusannya.
Cinta yang terhanyut jauh ini tetap hidup dalam doa-doa penulis, dan penulis berharap yang terbaik untuk mantan kekasih di kehidupan barunya.
Meski mereka tidak bersatu, penulis mengucapkan selamat tinggal dan mendoakan kebahagiaan bagi sang mantan kekasih.
Puisi ini mencerminkan pemahaman dan penghormatan penulis terhadap situasi yang ada.
Baca juga puisi berikut :
No comments